Astronomi Dan Astrologi, Apakah Sama?

image via freepik

Astronomi Dan Astrologi, Apakah Sama? 

Apakah Anda termasuk orang yang percaya dengan ramalan bintang atau horoskop?  Tentu, kita semua punya hak masing - masing untuk percaya atau tidak. Untuk kebanyakan dari kita, membaca ramalan bintang di koran pagi atau di internet hanyalah untuk membangkitak rasa keingintahuan kita, sebuah hiburan untuk melihat apa yang para peramal katakan tentang hari - hari Anda berdasarkan pada zodiak kita.  Kadang-kadang kita lupa bahwa ini adalah sedikit pengalihan yang sebenarnya tentang bagian dari sebuah ilmu kuno yang disebut sebagai Astrologi yang memiliki efek kuat pada banyak budaya beberapa abad sebelum masehi.

Namun, saya tidak mengatakan bahwa astrologi telah mati saat ini.  Sangat mudah untuk menemukan kemajuan astrologi di setiap kota, iklan di koran dan di televisi yang mencoba utnuk meyakinkan kita bahwa mereka dapat memberitahu keberuntungan kita, masa depan kita dan membantu menyembuhkan penyakit kita dengan menjelajahi misteri astrologi.

Dan ketika Anda adalah seorang pecinta astronomi, kebingungan antara astronomi dan astrologi oleh mereka yang benar-benar tidak mengerti dan paham dengan perbedaan diantara keduanya bisa mendapatkan kesan yang buruk.  Dan di peradaban awal dulu, dua disiplin ilmu tersebut tidak terpisahkan satu sama lainnya.  Astrologi hanyalah sisi agama dari ilmu astronomi.  Jadi apa yang berubah?

Pergeseran makna yang paling signifikan yang ditetapkan dalam gerak pemisahan dua jenis pemikiran ini dimulai pada abad pertama ketika Ptolemeus menulis buku pertamanya tentang astronomi yang disebut "Tetrabibios".  Di dalamnya, ia mulai menyarankan bahwa astronomi harus dianggap sebagai ilmu yang terpisah dari astrologi. Buku tersebut cukup buku revolusioner karena juga merupakan dokumen ilmiah pertama yang menyarankan bahwa bumi bukanlah pusat dari alam semesta dan astronomi yang harus difokuskan ketat pada observasi dan rekaman peristiwa di kosmos.

Selama 2000 tahun berikutnya, semua telah berubah begitu jauh.  Tidak hanya tentang ilmu dan agama yang benar-benar terpisahkan, mereka benar - benar berbeda dalam banyak aspek sejak Ptolemeus menyatakan hal tersebut. Dan hasilnya, kini  ilmu astronomi telah membuat langkah yang sangat luar biasa setiap tahunnya yang begitu fenomenal, dan Ptolemeus akan benar-benar terkejut dengan kenyataan ini.

Astromoni Vs Astrologi

Mungkin titik terbesar pengalihan diantara mahasiswa astrologi dan astronomi adalah keyakinan bahwa posisi bintang memiliki makna atas peristiwa dalam hidup kita.  Tentu saja, kita tahu bahwa cuaca dan pasang surut dan aspek penting lainnya dalam kehidupan kita memang dipengaruhi oleh bintang-bintang, planet dan benda-benda langit, terutama bulan.  Tetapi hal ini terjadi karena hukum ilmiah yang bisa dijelaskan dalam gerak, bukan karena kekuatan mistis yang sedang bekerja.

image via freepik

Apa yang bisa kita simpulkan sebagai pemuja astronomi tentang hubungan dekat antara astrologi dan astronomi?  Nah, saya ingin menjelaskan kepada siapa saja yang bingung dengan kesamaan dalam kata-kata tentang apa perbedaan - perbedaan tersebut.  Kita tidak ingin melihat dua pendekatan bintang-bintang dan planet-planet dan membuat kita menjadi bingung lagi.  Tapi kita harus melakukan semua yang dapat kita lakukan untuk menjaga perbedaan yang jelas tanpa menjadi skeptis atau merendahkan kepada mereka yang masih berpegang teguh pada ajaran astrologi.

Sangat penting untuk diingat bahwa apa yang merupakan bagian dari kehidupan religius seseorang memiliki tingkat kepercayaan suci kepada orang yang memegangnya.  Dan tidak sopan bagi kita untuk mengejek hal-hal sensitif seperti itu.  Jika tidak ada alasan lain selain dari rasa hormat untuk peradaban kuno tentang asal-usul astronomi, kita harus memberikan rasa hormat kepada mereka yang masih mempercayai tentang astrologi ini.

Jika kita bisa memperlakukan setiap disiplin ilmu dengan rasa hormat dalam menyikapi pemisahan antara astrologi dan astronomi, tentu tidak ada alasan bagi kita untuk menyatakan kekaguman kita pada galaksi yang dapat hidup berdampingan dalam damai dan harmoni.

Dan untuk tujuan kita sebagai astronom, bahwa harmoni akan memungkinkan kita memiliki banyak kebebasan untuk menikmati pencarian kita tentang ilmu pengetahuan selama berabad-abad dimasa yang akan datang.  Dan siapa yang tahu, kalau ternyata Anda masih suka membaca ramalan bintang atau  horoskop pada hari Minggu pagi seperti yang orang lain lakukan?

Itulah uraian tentang Astronomi Dan Astrologi. Semoga memberikan pemahaman terhadap Anda.

Berbagi :