Kenapa Air Garam (Asin) Dapat Menghantarkan Arus Listrik?

Kenapa Air Garam (Asin) Dapat Menghantarkan Arus Listrik? Tahukah Anda bahwa Anda dapat menggunakan air asin untuk membuat bola lampu bersinar? Kedengarannya gila, tapi itu adalah hal yang benar! Ini karena air asin merupakan konduktor listrik yang baik sehingga air laut menjadi sumber energi terbarukan.

Molekul garam terbuat dari ion natrium dan ion klorin. (Ion adalah atom yang memiliki muatan listrik karena ia memperoleh atau kehilangan elektron, juga berarti ia memiliki muatan positif dan muatan negatif)

Ketika Anda memasukkan garam ke dalam air, molekul air akan menarik ion natrium dan klorin terpisah jadi mereka mengambang bebas. Ion-ion inilah yang membawa listrik melalui air dengan arus listrik. Singkatnya, air asin dapat membantu menghasilkan listrik. Meskipun ini dapat dilakukan dalam skala besar, mari kita coba proyek sains skala kecil untuk melihat cara kerjanya!

Yang perlu Anda Lakukan, yaitu:

Bungkus dua penekan lidah dengan aluminium foil. Ini akan menjadi elektroda Anda.
Potong tiga potong kabel tembaga berukuran 6 inci dan lepaskan isolasi setengah inci dari setiap ujungnya.
Hubungkan salah satu ujung kabel ke terminal positif baterai - pegang pada tempatnya dengan selotip. (Jika Anda menggunakan tutup baterai, hubungkan ke kabel merah.) Hubungkan ujung kabel lainnya ke soket bola lampu. (Bungkus saja kabel di sekitar bagian bawah bohlam, jika Anda tidak memiliki soket. Anda mungkin harus mengamankannya dengan selotip.)
Ambil kabel kedua dan sambungkan soket bohlam dengan salah satu elektroda. Gunakan selotip untuk menempelkan ujung kawat yang telanjang pada aluminium foil di dekat bagian atas elektroda.
Gunakan kabel bagian ketiga untuk menghubungkan terminal negatif baterai dengan elektroda lainnya.

Uji sirkuit Anda dengan menyentuh kedua elektroda bersamaan. Ini akan melengkapi rangkaian dan memungkinkan listrik mengalir dari satu terminal baterai ke terminal lainnya, menerangi bola lampu dalam prosesnya. Jika bohlam tidak menyala, periksa sambungan kabel Anda untuk memastikan semuanya aman lalu coba lagi.

Menguji Sirkuit Dalam Air

Tuangkan 1 gelas air ke dalam gelas atau gelas kimia. (Jika Anda memiliki air suling, itu akan bekerja paling baik.)
Masukkan kedua elektroda ke dalam cangkir, tetapi jangan biarkan keduanya saling bersentuhan. Apa yang terjadi dengan bola lampu?
Keluarkan elektroda dari cangkir dan masukkan satu sendok teh garam sampai larut. Masukkan elektroda ke dalam air garam tanpa menyentuhnya. Perhatikan bola lampu.
Bola lampu menyala karena ion natrium dan klorin menghantarkan listrik (arus listrik) dari satu elektroda ke elektroda lainnya. Ini menyelesaikan sirkuit, menyebabkan bola lampu bersinar.

Coba tambahkan lebih banyak garam meja dan lihat apakah bola lampu bersinar lebih terang. Gunakan bel sebagai pengganti bola lampu dan lihat apakah lebih banyak atau lebih sedikit garam di dalam air membuat bel berbunyi lebih keras atau lebih lembut.

Cobalah proyek penyulingan matahari ini untuk mengeluarkan air tawar dari air asin dan kemudian gunakan sirkuit air asin Anda untuk menguji air yang Anda suling! Air tawar tidak akan menghantarkan listrik seperti halnya air asin.

Daftar Bahan Dan Alat Yang Anda Butuhkan, antara lain:

Cangkir atau gelas kimia
Selotip
Air
Kabel tembaga berisolasi
Garam (garam meja)
Baterai 9 volt
Aluminium foil
Bola lampu 3,7 volt di soket (atau bel)
Penekan lidah (atau stik es krim)

Demikianlah ulasan tentang Kenapa Air Garam (Asin) Dapat Menghantarkan Arus Listrik. Semoga bermanfaat dan bisa menjadi tambahan informasi yang bermanfaat untuk Anda.

referensi: https: //www.homesciencetools. com /